JOKE PAGI: Jimmy yg OKB (Orang Kaya Baru) mnginap di hotel ber(*)... Dia nyuruh sopirnya "Udin" utk beli makanan favoritnya "Nasi Goreng"...
Jimmy: "Hei Udin... Gue pengen makan nasi goreng nih..."
Udin: "Siap bos..."
Jimmy: "Eh... jgn lupa yg Spesial ya!"
Udin : "Spesial gimane bos?"
Jimmy : "Spesial itu artinye pake TeLöR DuA."
Si Udin segera pergi beli pesanan si bos...
Agak siangan dikit perut si Jimmy brasa lapar lagi...
Jimmy: "Din, siang2 gini enaknya mkn mi goreng nih... Jgn lupa yg Spesial."
Jimmy jelaskan: "Spesial itu artinye pake TeLöR DuA."
Udin: "Beres bos.."
Si Udin segera pergi beli pesanan si bos...
Malam harinya, krn AC hotel yg terlalu dingin, giliran "BaRAnG" si Jimmy yg minta jatah...
Timmy: "Udin, gue pingin 'bodrex' (bobo dgn perex) nih... Cariin cewek dong, jgn lupa yg Spesial ya..."
Udin: "Beres bos..."
Si Udin segera ngacir nyari pesanan si bos...
Giliran ceweknya mau diembat, si Jimmy Teriak: "Udiiiin, kesini lu...!!! Brengsek lu...!!! Gue kan minta cewek yg Spesial, kenapa lu kasih gue Bencong???!!"
Kǖαα♍preeettt Lu!!!
Udin: "Lho kan sesuai pesanan bos, yg spesial... TELØRNYA DÜA.
Senin, 09 Januari 2012
JOKE MALAM
JOKE MALAM :::: MURKA KETIKA MENGETAHUI ANAK PEREMPUANNYA HAMIL.
“SIAPA SI BEDEBAH ITU,” JERIT SANG AYAH, SEDANGKAN SI IBU MENANGIS.
“SURUH DIA DATANG KESINI!”
SI ANAK PUN MENELEPON PRIA YANG MENGHAMILINYA.
SETENGAH JAM KEMUDIAN SEBUAH MOBIL FERRARI MERAH BERHENTI DI DEPAN RUMAH.
SEORANG LELAKI SEPARUH BAYA KELUAR DARI MOBIL, MEMBERI SALAM LALU MASUK KERUMAH.
LELAKI ITU BERHADAPAN DENGAN IBU DAN AYAH PEREMPUAN YANG TELAH DIHAMILINYA.
DIA BERKATA, “SAYA LELAKI YANG TELAH MENGHAMILI ANAK ANDA. TAPI TERUS TERANG SAYA KATAKAN SAYA TIDAK DAPAT MENIKAHI ANAK ANDA KARENA ISTERI SAYA TAK MENGIZINKAN"
NAMUN BAGAIMANAPUN, SAYA AKAN BERTANGGUNG JAWAB. SEKIRANYA JIKA ANAK ANDA MELAHIRKAN SEORANG BAYI PEREMPUAN SAYA AKAN WASIATKAN UNTUKNYA DUA BUAH SUPERMARKET,
SEBUAH HOTEL DAN UANG TUNAI 5 MILYAR RUPIAH.
SEKIRANYA JIKA DIA MELAHIRKAN ANAK LELAKI SAYA AKAN WASIATKAN UNTUKNYA DUA BUAH KILANG MINYAK, DUA BUAH SUPERMARKET, DUA BUAH HOTEL DAN UANG TUNAI 10 MILYAR RUPIAH.
TAPI SEKIRANYA JIKA ANAK ANDA KEGUGURAN APAKAH YANG HARUS SAYA LAKUKAN?”
SANG AYAH BERFIKIR. SI IBU BERHENTI MENANGIS.
AKHIRNYA SAMBIL MENEPUK BAHU LELAKI ITU, SANG AYAH BERKATA:
“KALAU KEGUGURAN, KAMU COBA LAGI YA
“SIAPA SI BEDEBAH ITU,” JERIT SANG AYAH, SEDANGKAN SI IBU MENANGIS.
“SURUH DIA DATANG KESINI!”
SI ANAK PUN MENELEPON PRIA YANG MENGHAMILINYA.
SETENGAH JAM KEMUDIAN SEBUAH MOBIL FERRARI MERAH BERHENTI DI DEPAN RUMAH.
SEORANG LELAKI SEPARUH BAYA KELUAR DARI MOBIL, MEMBERI SALAM LALU MASUK KERUMAH.
LELAKI ITU BERHADAPAN DENGAN IBU DAN AYAH PEREMPUAN YANG TELAH DIHAMILINYA.
DIA BERKATA, “SAYA LELAKI YANG TELAH MENGHAMILI ANAK ANDA. TAPI TERUS TERANG SAYA KATAKAN SAYA TIDAK DAPAT MENIKAHI ANAK ANDA KARENA ISTERI SAYA TAK MENGIZINKAN"
NAMUN BAGAIMANAPUN, SAYA AKAN BERTANGGUNG JAWAB. SEKIRANYA JIKA ANAK ANDA MELAHIRKAN SEORANG BAYI PEREMPUAN SAYA AKAN WASIATKAN UNTUKNYA DUA BUAH SUPERMARKET,
SEBUAH HOTEL DAN UANG TUNAI 5 MILYAR RUPIAH.
SEKIRANYA JIKA DIA MELAHIRKAN ANAK LELAKI SAYA AKAN WASIATKAN UNTUKNYA DUA BUAH KILANG MINYAK, DUA BUAH SUPERMARKET, DUA BUAH HOTEL DAN UANG TUNAI 10 MILYAR RUPIAH.
TAPI SEKIRANYA JIKA ANAK ANDA KEGUGURAN APAKAH YANG HARUS SAYA LAKUKAN?”
SANG AYAH BERFIKIR. SI IBU BERHENTI MENANGIS.
AKHIRNYA SAMBIL MENEPUK BAHU LELAKI ITU, SANG AYAH BERKATA:
“KALAU KEGUGURAN, KAMU COBA LAGI YA
Monoton....lucu
Disuatu pagi, tampak seorang ibu dan anaknya sedang berbincang. sang anak(Bedul) bertanya ke ibunya.
Bedul: Bu, kemarin Bedul ujian bhs Indonesia, ada pertanyaan yg berbunyi" jika seorang suami mempunyai lebih dari satu istri, maka disebut apa bu? ".
Ibu: Itu namanya POLIGAMI nak.
Bedul: hehe aq betul jwbnya bu, trus kalau seorang istri mempunyai lebih dari satu suami , itu disebut apa bu?
Ibu: itu namanya POLIANDRI nak. Bedul: hehe aq betul lg jwbnya, trus kalau seorang suami hanya mempunyai satu orang istri, itu apa namanya bu??
Ibu: oh, itu namanya MONOGAMI nak
Bedul: yaaaaaah, aq salah jwbnya bu, aq ngikutin kata bapak, kata bapak itu namanya " MONOTON " bu.
Ibu: ????????????, awas bapak!!!!, hahahahahaaaaa
Bedul: Bu, kemarin Bedul ujian bhs Indonesia, ada pertanyaan yg berbunyi" jika seorang suami mempunyai lebih dari satu istri, maka disebut apa bu? ".
Ibu: Itu namanya POLIGAMI nak.
Bedul: hehe aq betul jwbnya bu, trus kalau seorang istri mempunyai lebih dari satu suami , itu disebut apa bu?
Ibu: itu namanya POLIANDRI nak. Bedul: hehe aq betul lg jwbnya, trus kalau seorang suami hanya mempunyai satu orang istri, itu apa namanya bu??
Ibu: oh, itu namanya MONOGAMI nak
Bedul: yaaaaaah, aq salah jwbnya bu, aq ngikutin kata bapak, kata bapak itu namanya " MONOTON " bu.
Ibu: ????????????, awas bapak!!!!, hahahahahaaaaa
E-mail salah alamat
SEORANG SUAMI CHECK IN HOTEL DI LOMBOK, SANG SUAMI MENDAPATI KOMPUTER YANG TERSAMBUNG KE INTERNET TELAH TERPASANG DI KAMAR HOTELNYA.
DENGAN GEMBIRA IA MENULIS E-MAIL MESRA KEPADA ISTERINYA. CELAKANYA, IA SALAH MENGETIK ALAMAT E-MAIL ISTERINYA..!
TANPA MENYADARI KESALAHANNYA, IA TETAP MENGIRIMKAN E-MAIL TERSEBUT.
DI LAIN TEMPAT, SEORANG WANITA (penerima Email yg Salah) BARU KEMBALI DARI PEMAKAMAN SUAMINYA YANG BARU SAJA WAFAT....
SETIBANYA DI RUMAH, IA MENGECEK E-MAIL UNTUK MEMBACA SEJUMLAH UCAPAN BELASUNGKAWA.
BARU SAJA SELESAI MEMBACA E-MAIL PERTAMA, IA LANGSUNG JATUH PINGSAN.
ANAK SULUNGNYA TERKEJUT KEMUDIAN MEMBACA E-MAIL ITU, DAN JATUH PINGSAN JUGA...
Dan Ternyata BUNYINYA E-MAIL ITU:
TO: ISTERIKU TERCINTA
SUBJECT: PAPA SUDAH SAMPAI MAH.... !!!
DATE: 22 DES 2010
PAPA TAHU PASTI MAMA KAGET TAPI SENENG DAPAT KABAR DARIKU.
TERNYATA DI SINI MEREKA UDAH PASANG INTERNET JUGA. KATANYA BIAR BISA BERKIRIM KABAR BUAT ORANG-ORANG TERCINTA DI RUMAH.
PAPA BARU SAMPAI DAN SUDAH CHECK-IN.
KATANYA MEREKA JUGA SUDAH MEMPERSIAPKAN SEGALANYA UNTUK KEDATANGAN MAMA BESOK.
NGGAK SABAR DEH RASANYA NUNGGUIN MAMA.
SEMOGA PERJALANAN MAMA KE SINI JUGA MENGASYIKKAN SEPERTI PERJALANAN PAPA KEMAREN.
LOVE YOU MAH...,
PAPA
DENGAN GEMBIRA IA MENULIS E-MAIL MESRA KEPADA ISTERINYA. CELAKANYA, IA SALAH MENGETIK ALAMAT E-MAIL ISTERINYA..!
TANPA MENYADARI KESALAHANNYA, IA TETAP MENGIRIMKAN E-MAIL TERSEBUT.
DI LAIN TEMPAT, SEORANG WANITA (penerima Email yg Salah) BARU KEMBALI DARI PEMAKAMAN SUAMINYA YANG BARU SAJA WAFAT....
SETIBANYA DI RUMAH, IA MENGECEK E-MAIL UNTUK MEMBACA SEJUMLAH UCAPAN BELASUNGKAWA.
BARU SAJA SELESAI MEMBACA E-MAIL PERTAMA, IA LANGSUNG JATUH PINGSAN.
ANAK SULUNGNYA TERKEJUT KEMUDIAN MEMBACA E-MAIL ITU, DAN JATUH PINGSAN JUGA...
Dan Ternyata BUNYINYA E-MAIL ITU:
TO: ISTERIKU TERCINTA
SUBJECT: PAPA SUDAH SAMPAI MAH.... !!!
DATE: 22 DES 2010
PAPA TAHU PASTI MAMA KAGET TAPI SENENG DAPAT KABAR DARIKU.
TERNYATA DI SINI MEREKA UDAH PASANG INTERNET JUGA. KATANYA BIAR BISA BERKIRIM KABAR BUAT ORANG-ORANG TERCINTA DI RUMAH.
PAPA BARU SAMPAI DAN SUDAH CHECK-IN.
KATANYA MEREKA JUGA SUDAH MEMPERSIAPKAN SEGALANYA UNTUK KEDATANGAN MAMA BESOK.
NGGAK SABAR DEH RASANYA NUNGGUIN MAMA.
SEMOGA PERJALANAN MAMA KE SINI JUGA MENGASYIKKAN SEPERTI PERJALANAN PAPA KEMAREN.
LOVE YOU MAH...,
PAPA
Suami dan Istrinya....Lucu.
Surga mempunyai peraturan bahwa setiap orang baik maupun orang yg tdk baik akan mendapat kenderaan yg pantas dengan perbuatannya. Lelaki pertama tiba.
Malaikat : "Berapa tahun kamu menikah?"
Lelaki pertama: "20 tahun."
Malaikat : "Berapa kali kamu menghianati istrimu?"
Lelaki pertama: "5 kali."
Malaikat : "Baiklah, kamu boleh masuk, tapi hanya mendapat kenderaan Kijang."
Lelaki pertama pun berlalu dengan Kijangnya.
Berikutnya adalah Lelaki kedua,
Malaikat : "Berapa tahun kamu menikah."
Lelaki Kedua : "30 tahun."
Malaikat : "Berapa kali kamu menghianati istrimu?"
Lelaki Kedua : "2 kali."
Malaikat :" Lumayan... Kamu pantas mendapat kenderaan BMW."
Tibalah kini Lelaki ketiga dan Malaikat pun mengajukan pertanyaan yang sama.
Lelaki ketiga : "50 tahun." jawabnya.
Malaikat : "Berapa kali kamu menghianati istrimu?"
Lelaki ketiga : "Tidak pernah kok..."
Malaikat : "Luar biasa! Ini kunci untuk Ferari."
Suatu hari, tatkala Lelaki pertama dan kedua tadi tengah mengendarai mobilnya, mereka melihat Lelaki ketiga duduk di tepi jalan sambil menangis di depan Ferari-nya. Mereka menghampiri dan bertanya,
"Ngapain kamu nangis? Gak puas sama Ferrari?'
Jawab Lelaki ketiga sambil mengusap air matanya,
"Tadi aku berpapasan dengan istriku, saya lihat dia sedang naik sepeda.
Malaikat : "Berapa tahun kamu menikah?"
Lelaki pertama: "20 tahun."
Malaikat : "Berapa kali kamu menghianati istrimu?"
Lelaki pertama: "5 kali."
Malaikat : "Baiklah, kamu boleh masuk, tapi hanya mendapat kenderaan Kijang."
Lelaki pertama pun berlalu dengan Kijangnya.
Berikutnya adalah Lelaki kedua,
Malaikat : "Berapa tahun kamu menikah."
Lelaki Kedua : "30 tahun."
Malaikat : "Berapa kali kamu menghianati istrimu?"
Lelaki Kedua : "2 kali."
Malaikat :" Lumayan... Kamu pantas mendapat kenderaan BMW."
Tibalah kini Lelaki ketiga dan Malaikat pun mengajukan pertanyaan yang sama.
Lelaki ketiga : "50 tahun." jawabnya.
Malaikat : "Berapa kali kamu menghianati istrimu?"
Lelaki ketiga : "Tidak pernah kok..."
Malaikat : "Luar biasa! Ini kunci untuk Ferari."
Suatu hari, tatkala Lelaki pertama dan kedua tadi tengah mengendarai mobilnya, mereka melihat Lelaki ketiga duduk di tepi jalan sambil menangis di depan Ferari-nya. Mereka menghampiri dan bertanya,
"Ngapain kamu nangis? Gak puas sama Ferrari?'
Jawab Lelaki ketiga sambil mengusap air matanya,
"Tadi aku berpapasan dengan istriku, saya lihat dia sedang naik sepeda.
Tolur ni Oppung
Dongma sada turi turianku, ibani sada huta dongma sada keluarga namiskin tumang, bani sada panorang lahoma sadea suami istri mambuat hayu huharangan, sanggah ipardalanan marsungut sungutdo sidea marbuali, halani miskin pakon sombuhni pargoluhanni, naporlu botohonta ia sidalahi adongdo dussat dussatni anggo marbuali, tapi napaling utama asal tarsonggot ia atik manangar sorani ahape selalu igoranni tolur.....misalni anggo marhata longgur sihapdo sidalahi torsonggot mittor iatahonni tolur....... Misalni mangorong baliang sappong tong ihatahonni tolur......... Marumbak hayu tor ihatahonni homa tolur.......! Jadi bani sanggah namardalan on sidea itongah harangan lalap do sidea marsungut sungut halani sombuhni, ambit manamin bayak hanami sodapma nini sidea sambil marbuali. Tapi sanggah namarbuali on sidea nadua iharangan pajuppah sidea pakon sahalak oppung oppung nadob matua tumang, jadi ihatahon oppung aima bani sidea.. ; ulang lalap marsungu sungut hanima aha nasihol bannima huberepe posma uhurnima nini oppung ai,: jadi longang masidea....aitongondolah ai oppung nini sidea! Tongon.....! Jadi sonari hupenuhipe aha pangindoan nima tapi syaratni tolu hali atap tolu macam do naboi hubere, ahanini uhurnima boi, duit, mobil, rumah pasti boi nini oppung on. Sadi sonari mulakmalah hanima, boan hanima ma on nini oppung ai, iberehon oppung ai sade tolu biji tolurni dayok. Mulakma hanima anggo dong pangindoan nima posahkon hanima ma tolur onda, aima ase pikkiri hanima ma sanggah idalan ahape boido pokokni setiap mangindo sada pangindoan posahkon hanima sada tolur in janah tolur in tolu dassa berarti pitah tolu pangindoan nima.malas tumangma uhurni sidea mulakma sidea hurumah janah marangan angan kaya masidea, dob das irumah isuba sideama tongon igijikkon inang on matolur ai sada gogoh bai tanoh.... Tar....puttarma tolur on sadjanah songon natarsonggot otik sidalahi lanjar igoransi tolur........! Lang tanggung be terjadima keajaiban tor bahatma tolur irumahni sidea, sagala tempat marisi tolur, hudon, balanga, tandok marisi tolur ganopan termasuk bai kantongni sideape marisi tolur pakon haganup isini rumahni tolur dassa ganup, sonaha ma hita on nini parinangonni jadi susah ibaen tolur on tene. Ro nini sidalahi anggosonai pamagou hita malobei ganup tolur on lang tongon be on ni. Jadi igijikon sinaboruma sada nari tolur na ibereni oppung ai, tading ma sada nari iposahkon matolur ikatahonnima ase mago sagala tolur nadong ijai , tor ajaibma botul mago sagala tolur ondi haganup borsihma ianan ai humbani tolur, janah idadap sidalahi salanani..bah.....mase mago pakon tolurhu....ai sonahado on, aimada lang dong tolurhu be ai lang dalahi anggo lang martolur anggo sonondo lang bakku manggoluhbe nini sidalahi naha ma sonon domma dihut mago pakon tolurhu nini.anngonai posahkon hitamalah sadanai tolurni dayok naibere oppungin hatahonma aipaulak tolurhu nini. Iposahkon inangon ma tolur nasadanai janah ipangindoma ase mulak tolurni sidalahi. Posah matolur naparpudi mulakma use normalsidalahi idadap salanani domma dong use tolurni. Jadi domma bois tolor naibere nioppung ai janah domma ipenuhi tolu pangindoanni sidea tapi ujungni kembali songon semula mulak miskin janah sombuh sia.wkwkwkw........!
Suami Istri Bekerja
Keikutsertaan istri bekerja sudah lama dikenal di Indonesia. Banyak istri berkarya dan berwiraswasta di rumah. Mereka membuat dan menjual aneka makanan, camilan, minuman, kerajinan tangan, menjahit, peternakan, pertanian, perkebunan, membuka salon, ruko, menjadi guru les, praktik kebidanan atau kesehatan di rumah, dll.. Dengan memilih berkarya di rumah, diharapkan istri, selain bekerja dapat sekaligus mengurusi, mengawasi anak, serta urusan rumah tangga yang tidak ada habisnya.
Seiring dengan kemajuan zaman, saat ini kita banyak menjumpai wanita yang mengenyam pendidikan tinggi. Akibatnya, lebih banyak wanita -- istri yang bekerja di luar rumah, seperti bekerja di berbagai instansi, kantor, sekolah, perusahaan, toko, rumah sakit, dll.. Keluarga yang suami istri sama-sama bekerja, membutuhkan banyak penyesuaian.
Sampai saat ini, mayoritas suami mengharapkan istri bertanggung jawab atas urusan rumah tangga dan anak-anak, baik istri yang bekerja atau sebagai ibu rumah tangga. Suami menganggap dirinya harus mengembangkan karier dan mencukupi kebutuhan rumah tangga, sehingga hampir semua waktunya, dicurahkan untuk pengembangan karier dan mencari uang. Tidak jarang, suami tidak ada waktu lagi untuk istri dan anak, apalagi urusan rumah tangga. Sebab itu, bila istri bekerja, baik penuh waktu atau paruh waktu, istri tetap diharapkan mengerjakan tanggung jawab rumah tangga, memerhatikan anak dan suami. Dengan kata lain, bila istri bekerja, dia harus siap mengerjakan dua macam pekerjaan -- satu pekerjaan yang sesuai dengan profesinya, satu lagi pekerjaan rumah tangga dan pengasuhan anak. Maka, banyak istri kelelahan, merasa bersalah bila rumah tangga dan anaknya tidak terurus.
Sebagai contoh: suami Ida menyetujui, bahkan mendorong Ida bekerja di luar rumah. Tetapi sebelum Ida pergi bekerja, ia harus membereskan semua tugas rumah tangga, termasuk menyiapkan anak ke sekolah. Sore hari sepulang kerja, Ida ingin istirahat. Tetapi keinginan itu dengan cepat disingkirkan, karena segudang tugas rumah tangga menantinya, belum lagi kedua anaknya perlu dibantu dalam menyelesaikan tugas sekolah mereka. Sementara itu, suaminya hanya duduk membaca surat kabar, makan, menonton televisi, lalu tidur. Sewaktu Ida minta uluran tangan suami untuk meringankan beban rumah tangga, suaminya hanya mengatakan bahwa itu tanggung jawab istri, karena suaminya beranggapan tugasnya adalah memberi nafkah keluarga. Selain itu, suaminya sedang dekat dengan seorang karyawati di kantornya dan mereka sering pergi bersama. Waktu hubungan gelapnya ketahuan oleh Ida, suaminya menjawab dengan enteng, "Di rumah saya kurang diperhatikan oleh kamu. Setiap malam kamu selalu kelelahan." Perbuatan dan sikap suami mengeruhkan suasana.
Tentunya, dengan suami-istri sama-sama bekerja, harapan untuk memperoleh penghasilan yang lebih demi mencukupi kebutuhan rumah tangga dapat terpenuhi. Tetapi, ada suami melarang istrinya bekerja karena ia merasa dirinya dianggap tidak mampu mencukupi kebutuhan rumah tangga. Dia merasa malu terhadap orang tua dan teman-teman -- "Aku dianggap laki-laki macam apa, kalau sampai istri harus ikut bekerja untuk menambah penghasilan keluarga." Selain itu, alasan suami melarang istri bekerja karena khawatir istrinya terpikat dengan orang lain. Sebenarnya, baik istri berkarier di luar rumah ataupun seharian tinggal di rumah dapat menyeleweng. Suami-istri perlu saling memercayai dan dipercayai. Tanpa rasa percaya, suami-istri akan mengalami masalah pernikahan.
Ada istri bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarga, tetapi ada juga istri bekerja untuk menemukan jati dirinya. Dia bukan sekadar Nyonya Tomi, Bu Anwar, atau mamanya Anton. Dia seorang makhluk ciptaan Tuhan yang mampu berkarya, mengembangkan diri, dan ingin menyumbangkan sesuatu bagi Tuhan, masyarakat, dan keluarga. Dengan kata lain, istri juga memunyai kebutuhan untuk merasa berguna dan dibutuhkan, selain sebagai ibu rumah tangga. Tugas sebagai ibu rumah tangga adalah tugas yang mulia. Tetapi istri yang kehidupannya hanya berkisar pada suami, anak, dan urusan rumah tangga, sering kali cepat menjadi bosan. Komunikasinya hanya sekitar anak dan rumah tangga. Ada istri yang tidak puas dengan diri sendiri, lalu menjadi pengomel -- suami dan anak-anak menjadi sasaran.
Ada istri yang mengalami stres, karena seharian hidupnya hanya sekitar urusan anak dan rumah tangga. Ia juga akan ketinggalan jauh dari suaminya. Pengetahuan dan pengalaman suaminya bertambah, sementara istri terkurung di sangkarnya. Suami yang bijaksana akan mengetahui kebutuhan istri untuk berkarya, mengembangkan kemampuan yang diberikan Tuhan kepadanya semaksimal mungkin. Banyak suami didukung oleh istri supaya hidupnya lebih berhasil dan kariernya menanjak, tetapi berapa banyak suami yang mendukung istrinya? Berapa banyak suami yang bersikap kurang baik kepada istrinya, "Mau bekerja, silakan! Tetapi tanggung sendiri segala akibatnya!"
Kalau suami-istri sepakat untuk sama-sama bekerja, harus ada kesepakatan pengaturan keuangan, pembagian tugas rumah tangga, pengasuhan anak, pembagian waktu yang bijaksana, supaya masih ada waktu untuk pasangan, anak, dan sebagainya. Sungguh tidak realistis kalau istri harus menanggung semuanya sendirian, sedang suami hanya berkonsentrasi pada pekerjaan dan tidak mau diganggu urusan lainnya. Suami perlu membantu dalam pengasuhan anak. Ini selain meringankan beban istri, juga memenuhi panggilan Tuhan kepada orang tua untuk mendidik anak. Kebutuhan batin ayah dan anak juga dapat terpenuhi. Suami dapat ikut merasakan suka dukanya mengasuh anak. Selain itu, hubungan ayah dan anak dapat dipererat. Anak berkembang dengan lebih baik kalau memperoleh kasih sayang dan perhatian ayah.
Pengasuhan anak sewaktu mereka masih kecil, sedapat mungkin dilakukan oleh orang tua sendiri. Pembagian waktu antara karier dan urusan rumah tangga, mungkin dapat diatur dengan suami bekerja penuh waktu, sedangkan istri bekerja paruh waktu, supaya istri ada waktu dan tenaga untuk keluarga dan anak. Istri dapat juga menunda bekerja sampai anaknya agak besar, walau tentunya pengorbanan bagi istri dan mengurangi pendapatan keluarga. Dapat juga diatur sedemikian rupa, setelah memunyai anak, istri memilih pekerjaan yang dapat dilakukan di rumah. Atau suami-istri sama-sama bekerja penuh waktu, selama bekerja anak diasuh oleh nenek, bibi, atau anggota keluarga lainnya. Keadaan yang kurang menguntungkan anak ialah bila anak diasuh perawat, pembantu, atau dititipkan di Tempat Penitipan Anak.
Suami-istri perlu tahu apakah nenek, bibi, atau keluarga dekat lainnya itu sungguh-sungguh mau merawat anak Anda atau dikerjakan karena terpaksa. Anak Andalah yang akan menderita bila dia dirawat oleh orang yang sebenarnya tidak ingin merawatnya. Sangat disayangkan kalau anak semata-mata diasuh oleh perawat atau asisten rumah tangga, baik di rumah sendiri atau di Tempat Penitipan Anak. Anak dapat merasa ditelantarkan. Memang dengan suami-istri bekerja, orang tua lebih mampu membeli bermacam-macam barang untuk anak. Tetapi, yang lebih dibutuhkan anak adalah kasih sayang dan perhatian orang tua, bukan sekadar barang yang fana. Suami-istri perlu bekerja sama menyediakan waktu bagi anak.
Jika suami-istri bekerja, urusan rumah tangga sebaiknya tidak menjadi tanggung jawab istri melulu, tetapi semua anggota keluarga. Bersyukurlah bila keluarga Anda dibantu oleh seorang asisten rumah tangga untuk membersihkan rumah, belanja dan memasak, mencuci dan menyetrika pakaian, dll.. Tetapi kalau tidak ada asisten rumah tangga, sebaiknya suami dan anak ikut meringankan beban istri, sehingga keluarga Anda dapat lebih bahagia. Kalau urusan rumah tangga dan anak-anak ditanggung bersama, istri akan memunyai lebih banyak waktu untuk suami dan keluarga, dan tidak kelelahan. Dengan demikian, keluarga Anda memunyai waktu bersama-sama dan dapat saling memerhatikan.
Keluarga yang sibuk, sebaiknya membuat janji untuk merencanakan waktu untuk bersama -- berlibur bersama, bepergian bersama. Kalau tidak, sering kali tanpa disadari, keluarga itu menjadi jauh satu sama lainnya, karena masing-masing hidup dengan kesibukannya sendiri. Bila pekerjaan suami atau istri mengharuskannya sering berada di luar kota, keluarga ini harus banyak berkorban. Idealnya, suami dan istri setiap hari pulang ke rumah. Hubungan suami-istri dan keluarga akan banyak terganggu bila suami atau istri bekerja di luar kota, luar pulau, atau di luar negeri, dan hanya dapat bertemu dalam waktu tertentu. Bila suami dan istri sama-sama sering dinas di luar kota, keluarga akan hancur berantakan. Maka, perlu ada penyesuaian tentang jenis pekerjaan suami-istri. Jika suatu saat Anda -- suami/istri harus pindah ke tempat lain karena tuntutan pekerjaan, maka kepindahan itu harus disetujui bersama. Ada baiknya kalau seluruh anggota keluarga ikut pindah.
Dengan pengaturan waktu yang bijaksana, pengaturan pekerjaan yang baik, tekad tidak akan menelantarkan anak dan pasangannya, dan dengan dukungan keluarga, suami-istri dapat sama-sama bekerja dan berkarya, entah penuh waktu atau salah satu paruh waktu, baik di dalam rumah atau di luar rumah, sehingga suami-istri dapat mengembangkan diri semaksimal mungkin tanpa mengurbankan keluarga.
Diambil dari:
Judul buku: Bimbingan Pranikah: Buku Kerja bagi Pasangan Pranikah
Penulis: Dr.Vivian A. Soesilo
Penerbit: SAAT, Malang 1998
Halaman: 71 -- 76
Seiring dengan kemajuan zaman, saat ini kita banyak menjumpai wanita yang mengenyam pendidikan tinggi. Akibatnya, lebih banyak wanita -- istri yang bekerja di luar rumah, seperti bekerja di berbagai instansi, kantor, sekolah, perusahaan, toko, rumah sakit, dll.. Keluarga yang suami istri sama-sama bekerja, membutuhkan banyak penyesuaian.
Sampai saat ini, mayoritas suami mengharapkan istri bertanggung jawab atas urusan rumah tangga dan anak-anak, baik istri yang bekerja atau sebagai ibu rumah tangga. Suami menganggap dirinya harus mengembangkan karier dan mencukupi kebutuhan rumah tangga, sehingga hampir semua waktunya, dicurahkan untuk pengembangan karier dan mencari uang. Tidak jarang, suami tidak ada waktu lagi untuk istri dan anak, apalagi urusan rumah tangga. Sebab itu, bila istri bekerja, baik penuh waktu atau paruh waktu, istri tetap diharapkan mengerjakan tanggung jawab rumah tangga, memerhatikan anak dan suami. Dengan kata lain, bila istri bekerja, dia harus siap mengerjakan dua macam pekerjaan -- satu pekerjaan yang sesuai dengan profesinya, satu lagi pekerjaan rumah tangga dan pengasuhan anak. Maka, banyak istri kelelahan, merasa bersalah bila rumah tangga dan anaknya tidak terurus.
Sebagai contoh: suami Ida menyetujui, bahkan mendorong Ida bekerja di luar rumah. Tetapi sebelum Ida pergi bekerja, ia harus membereskan semua tugas rumah tangga, termasuk menyiapkan anak ke sekolah. Sore hari sepulang kerja, Ida ingin istirahat. Tetapi keinginan itu dengan cepat disingkirkan, karena segudang tugas rumah tangga menantinya, belum lagi kedua anaknya perlu dibantu dalam menyelesaikan tugas sekolah mereka. Sementara itu, suaminya hanya duduk membaca surat kabar, makan, menonton televisi, lalu tidur. Sewaktu Ida minta uluran tangan suami untuk meringankan beban rumah tangga, suaminya hanya mengatakan bahwa itu tanggung jawab istri, karena suaminya beranggapan tugasnya adalah memberi nafkah keluarga. Selain itu, suaminya sedang dekat dengan seorang karyawati di kantornya dan mereka sering pergi bersama. Waktu hubungan gelapnya ketahuan oleh Ida, suaminya menjawab dengan enteng, "Di rumah saya kurang diperhatikan oleh kamu. Setiap malam kamu selalu kelelahan." Perbuatan dan sikap suami mengeruhkan suasana.
Tentunya, dengan suami-istri sama-sama bekerja, harapan untuk memperoleh penghasilan yang lebih demi mencukupi kebutuhan rumah tangga dapat terpenuhi. Tetapi, ada suami melarang istrinya bekerja karena ia merasa dirinya dianggap tidak mampu mencukupi kebutuhan rumah tangga. Dia merasa malu terhadap orang tua dan teman-teman -- "Aku dianggap laki-laki macam apa, kalau sampai istri harus ikut bekerja untuk menambah penghasilan keluarga." Selain itu, alasan suami melarang istri bekerja karena khawatir istrinya terpikat dengan orang lain. Sebenarnya, baik istri berkarier di luar rumah ataupun seharian tinggal di rumah dapat menyeleweng. Suami-istri perlu saling memercayai dan dipercayai. Tanpa rasa percaya, suami-istri akan mengalami masalah pernikahan.
Ada istri bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarga, tetapi ada juga istri bekerja untuk menemukan jati dirinya. Dia bukan sekadar Nyonya Tomi, Bu Anwar, atau mamanya Anton. Dia seorang makhluk ciptaan Tuhan yang mampu berkarya, mengembangkan diri, dan ingin menyumbangkan sesuatu bagi Tuhan, masyarakat, dan keluarga. Dengan kata lain, istri juga memunyai kebutuhan untuk merasa berguna dan dibutuhkan, selain sebagai ibu rumah tangga. Tugas sebagai ibu rumah tangga adalah tugas yang mulia. Tetapi istri yang kehidupannya hanya berkisar pada suami, anak, dan urusan rumah tangga, sering kali cepat menjadi bosan. Komunikasinya hanya sekitar anak dan rumah tangga. Ada istri yang tidak puas dengan diri sendiri, lalu menjadi pengomel -- suami dan anak-anak menjadi sasaran.
Ada istri yang mengalami stres, karena seharian hidupnya hanya sekitar urusan anak dan rumah tangga. Ia juga akan ketinggalan jauh dari suaminya. Pengetahuan dan pengalaman suaminya bertambah, sementara istri terkurung di sangkarnya. Suami yang bijaksana akan mengetahui kebutuhan istri untuk berkarya, mengembangkan kemampuan yang diberikan Tuhan kepadanya semaksimal mungkin. Banyak suami didukung oleh istri supaya hidupnya lebih berhasil dan kariernya menanjak, tetapi berapa banyak suami yang mendukung istrinya? Berapa banyak suami yang bersikap kurang baik kepada istrinya, "Mau bekerja, silakan! Tetapi tanggung sendiri segala akibatnya!"
Kalau suami-istri sepakat untuk sama-sama bekerja, harus ada kesepakatan pengaturan keuangan, pembagian tugas rumah tangga, pengasuhan anak, pembagian waktu yang bijaksana, supaya masih ada waktu untuk pasangan, anak, dan sebagainya. Sungguh tidak realistis kalau istri harus menanggung semuanya sendirian, sedang suami hanya berkonsentrasi pada pekerjaan dan tidak mau diganggu urusan lainnya. Suami perlu membantu dalam pengasuhan anak. Ini selain meringankan beban istri, juga memenuhi panggilan Tuhan kepada orang tua untuk mendidik anak. Kebutuhan batin ayah dan anak juga dapat terpenuhi. Suami dapat ikut merasakan suka dukanya mengasuh anak. Selain itu, hubungan ayah dan anak dapat dipererat. Anak berkembang dengan lebih baik kalau memperoleh kasih sayang dan perhatian ayah.
Pengasuhan anak sewaktu mereka masih kecil, sedapat mungkin dilakukan oleh orang tua sendiri. Pembagian waktu antara karier dan urusan rumah tangga, mungkin dapat diatur dengan suami bekerja penuh waktu, sedangkan istri bekerja paruh waktu, supaya istri ada waktu dan tenaga untuk keluarga dan anak. Istri dapat juga menunda bekerja sampai anaknya agak besar, walau tentunya pengorbanan bagi istri dan mengurangi pendapatan keluarga. Dapat juga diatur sedemikian rupa, setelah memunyai anak, istri memilih pekerjaan yang dapat dilakukan di rumah. Atau suami-istri sama-sama bekerja penuh waktu, selama bekerja anak diasuh oleh nenek, bibi, atau anggota keluarga lainnya. Keadaan yang kurang menguntungkan anak ialah bila anak diasuh perawat, pembantu, atau dititipkan di Tempat Penitipan Anak.
Suami-istri perlu tahu apakah nenek, bibi, atau keluarga dekat lainnya itu sungguh-sungguh mau merawat anak Anda atau dikerjakan karena terpaksa. Anak Andalah yang akan menderita bila dia dirawat oleh orang yang sebenarnya tidak ingin merawatnya. Sangat disayangkan kalau anak semata-mata diasuh oleh perawat atau asisten rumah tangga, baik di rumah sendiri atau di Tempat Penitipan Anak. Anak dapat merasa ditelantarkan. Memang dengan suami-istri bekerja, orang tua lebih mampu membeli bermacam-macam barang untuk anak. Tetapi, yang lebih dibutuhkan anak adalah kasih sayang dan perhatian orang tua, bukan sekadar barang yang fana. Suami-istri perlu bekerja sama menyediakan waktu bagi anak.
Jika suami-istri bekerja, urusan rumah tangga sebaiknya tidak menjadi tanggung jawab istri melulu, tetapi semua anggota keluarga. Bersyukurlah bila keluarga Anda dibantu oleh seorang asisten rumah tangga untuk membersihkan rumah, belanja dan memasak, mencuci dan menyetrika pakaian, dll.. Tetapi kalau tidak ada asisten rumah tangga, sebaiknya suami dan anak ikut meringankan beban istri, sehingga keluarga Anda dapat lebih bahagia. Kalau urusan rumah tangga dan anak-anak ditanggung bersama, istri akan memunyai lebih banyak waktu untuk suami dan keluarga, dan tidak kelelahan. Dengan demikian, keluarga Anda memunyai waktu bersama-sama dan dapat saling memerhatikan.
Keluarga yang sibuk, sebaiknya membuat janji untuk merencanakan waktu untuk bersama -- berlibur bersama, bepergian bersama. Kalau tidak, sering kali tanpa disadari, keluarga itu menjadi jauh satu sama lainnya, karena masing-masing hidup dengan kesibukannya sendiri. Bila pekerjaan suami atau istri mengharuskannya sering berada di luar kota, keluarga ini harus banyak berkorban. Idealnya, suami dan istri setiap hari pulang ke rumah. Hubungan suami-istri dan keluarga akan banyak terganggu bila suami atau istri bekerja di luar kota, luar pulau, atau di luar negeri, dan hanya dapat bertemu dalam waktu tertentu. Bila suami dan istri sama-sama sering dinas di luar kota, keluarga akan hancur berantakan. Maka, perlu ada penyesuaian tentang jenis pekerjaan suami-istri. Jika suatu saat Anda -- suami/istri harus pindah ke tempat lain karena tuntutan pekerjaan, maka kepindahan itu harus disetujui bersama. Ada baiknya kalau seluruh anggota keluarga ikut pindah.
Dengan pengaturan waktu yang bijaksana, pengaturan pekerjaan yang baik, tekad tidak akan menelantarkan anak dan pasangannya, dan dengan dukungan keluarga, suami-istri dapat sama-sama bekerja dan berkarya, entah penuh waktu atau salah satu paruh waktu, baik di dalam rumah atau di luar rumah, sehingga suami-istri dapat mengembangkan diri semaksimal mungkin tanpa mengurbankan keluarga.
Diambil dari:
Judul buku: Bimbingan Pranikah: Buku Kerja bagi Pasangan Pranikah
Penulis: Dr.Vivian A. Soesilo
Penerbit: SAAT, Malang 1998
Halaman: 71 -- 76
Antara Fakta dan Vonis
Seorg dokter buru2 memasuki RS, mengganti baju, lalau bergegas menuju ruang operasi.
Ayah dri anak yg akan dioperasi menghampirinya. "Kenapa lama sekali anda sampai ke sini? Apa anda tidak tau, nyawa anak sya terancam jka tdk segera dioperasi?", labrak si ayah.
Dokter itu tersenyum, "Maaf, tadi sya sedang tdk di RS, tp sya secepatnya ke sini setelah ditelepon pihak RS".
Kemudian dokter tsb masuk ke ruang operasi. Setelah beberapa jam ia keluar dgn senyuman di wajahnya. "Syukurlah keadaan anak anda kini stabil." Tanpa menunggu jawaban sang ayah, dokter tsb berkata, "Suster akan membantu anda jk ada yg ingin anda tanyakan". Dokter tsb berlalu.
"Knp dokter itu angkuh sekali? Dia kan sepatutnya memberikan penjelasan mengenai keadaan anak saya?!", sang ayah berkata pd suster.
Sambil meneteskan air mata suster menjawab, "Anak dokter tsb meninggal dlm kecelakaan kemarin sore, ia sedang menguburkan anaknya saat kami meneleponnya untuk melakukan operasi pd anak anda. Skrg anak anda telah selamat, ia bisa kembali berkabung."
.....................apa yang kita rasakan setelah baca uraian di atas?
Ayah dri anak yg akan dioperasi menghampirinya. "Kenapa lama sekali anda sampai ke sini? Apa anda tidak tau, nyawa anak sya terancam jka tdk segera dioperasi?", labrak si ayah.
Dokter itu tersenyum, "Maaf, tadi sya sedang tdk di RS, tp sya secepatnya ke sini setelah ditelepon pihak RS".
Kemudian dokter tsb masuk ke ruang operasi. Setelah beberapa jam ia keluar dgn senyuman di wajahnya. "Syukurlah keadaan anak anda kini stabil." Tanpa menunggu jawaban sang ayah, dokter tsb berkata, "Suster akan membantu anda jk ada yg ingin anda tanyakan". Dokter tsb berlalu.
"Knp dokter itu angkuh sekali? Dia kan sepatutnya memberikan penjelasan mengenai keadaan anak saya?!", sang ayah berkata pd suster.
Sambil meneteskan air mata suster menjawab, "Anak dokter tsb meninggal dlm kecelakaan kemarin sore, ia sedang menguburkan anaknya saat kami meneleponnya untuk melakukan operasi pd anak anda. Skrg anak anda telah selamat, ia bisa kembali berkabung."
.....................apa yang kita rasakan setelah baca uraian di atas?
Minum Kopi rap ampakon Hereh
Minum Kopi rap ampakon Hereh
Pos uhur mu… lang pe huhurangi isini garung mu,…..
Lang pala marbuni-buni ham tikki minum kopi in, halani milas do ope anjaha marium homa.
Hu botoh do buei pe kodei kopi na dob ibolus ham bani pargoluhan on, pasti do tergoda ham halani marium ni kopi ni sidea ai. Halani ai do…. Hubotoh do buei do sura-sura mu pasal na minum kopi on, lang pitah bani kopi ni parhutaon uhur mu….. buei kopi simantinan na dob idai ham i talun ni halak sileban. Halani ai do sipata….mapir uhur mu laho mamboban kopi ni Simalungun on gabe bohal inumon mu. Misbouan, janah mantinan do kopi saset ampa kopi ni sileban an…..marimbang kopi ta on ale pangulu nami. Ai do mambahen bimbang mu semakin memuncak…….
Tikki rap sikolah hita ihuta, iparmahanan ai….mahol do hita boi minum kopi …. Kopi iminum hita rup humbani sada garung….. enak tumang pangahap….. hassi pe lang higienis nini halak. Tikki horbou manrawang…..minum ma ia bani rawang……garung na sada bagianta.
Panorang do hape… na dob mangubah haganupan… sonari…..haganup kopi menjadi hambar, lang songon mantin ni tinggki ihuta. Minum kopi i hotel berbintang, kopi na ihidanghon terasa hambar. Lang hubotoh…, ahu do atap ham na mambahen kopi on hambar….sasintong ni hambar do tongon dai ni……ise do nasalah..?
Mardingat ai…sihol uhur hu manggantih kon galas on gabe garung sisapari ondi….tapi lang idingat ham be aha garung….janah lang ra be ham mangingat parmahanan ta ondi. Hape bannami hasoman mu….parmahanan ampa parminuman kopi italun ta ai….ai do gabe dalan nami marsombuh sihol….dalan mardingat sanina, botou ampa haganup diha-diha na ihuta.. na hurang marulih/beruntung bani masa kemerdekaan on. Panorang ai….sihol hugijighon do naming galas na marisi kopi hambar ai hu lobei mu…. Tapi lang hubani simanjujung mu. Halani mardingat ahu….ibagas simanjujung mu do dalan ni laho mardingat hu huta ta ai. Anjaha…ham do na gabe siihuthonon nami bani na marnegara on, ham do na dob manjalo tohonan na gabe pangulu itongah-tongah nami, hassi pe ham lupa bani huta ta in.
Aiiiiiiiiih tene…kopi…..kopi…. minum ham ma kopi ni sileban in nasa bois ham, uhur mu ma atap minum ija pe ham….halani ibagas saset do kopi ni sidea in. Oppot ham ma lah manjuali kopi nah an huta ta in….ase dong bahenon mu laho mamboli kopi saset ni sileban in. Bani panorang ni holi….lang dong be sirom ni hasoman hu bamu…anggo pusuk ni kopi na han huta ta in pe dob tarjual…. Sip sidea….hape…madatei paruhuran ni sidea halani parlahou mu.
Haganup dak-danak lang boi be marguroi halani ulah mu…. Gojos pe maropang ibahen dalan mu, horbou pe tangis bani pasanganni halani borit ni pangodoh-odoh ni gojos mu. Nimu hinan… saparopat uhur mu hubannami hasoman mu sahuta, saparopat hubani keluarga… saparopat nari bani Negara…..janah saparopat nari lang ipatugah ham huja. Huja do nani haondosanni na saparopat ai nari….hubani sura-sura do atap marondos bani Naibata?
Bani panorang tarsosak on…..”Etah minum kopi…” nimu…. Tapi asok hubalosi…garung ta hinan domma iboban hereh…halani domma bau lapuk. Inum ham ma kopi mu….halani garung hu lang dong be ijon sonari….ham simada parentah….dob ma ham na minum kopi in.
Tonah nami sahuta mu….ulang ham mabiar minum kopi ase sombuh horah mu…. Anggo hanami hasoman mu sahuta….domma dong garung nami bei isopo parmahanan na ijuma dipar ai. Ijuma dipar ai…halani ham simada talun (pangahap mu)….domma manrobat suan-suanan/kopi nami. Hape… hanami do na mambuka juma in….manuani sagala na porlu ijin. Uhur mu ma…robat ham kopi nami in…gendo dong bahenon mu gabe parlingodan humbani siang ni ari. Sahali nari….lang tarinum hanami be kopi in…. Halani garung nami domma iboban hereh hu harangan.
Ambit ma namin boi hu utahkon kopi na dob iinum hita sagarung na boron… seng pala hutulishon isi ni uhur hon….ai ma na boi tarbahen ahu...
Sayob ma gatni tene… marbuah kopi nami on….ai pori pe marbuah… songon na lang marguna be ai bannami…. Halani garung nami pe domma seng hanami simadasi…….on ma gat ni untungan ni parhuta na sikolah ikota………………..he..he…he… Horas.
Pos uhur mu… lang pe huhurangi isini garung mu,…..
Lang pala marbuni-buni ham tikki minum kopi in, halani milas do ope anjaha marium homa.
Hu botoh do buei pe kodei kopi na dob ibolus ham bani pargoluhan on, pasti do tergoda ham halani marium ni kopi ni sidea ai. Halani ai do…. Hubotoh do buei do sura-sura mu pasal na minum kopi on, lang pitah bani kopi ni parhutaon uhur mu….. buei kopi simantinan na dob idai ham i talun ni halak sileban. Halani ai do sipata….mapir uhur mu laho mamboban kopi ni Simalungun on gabe bohal inumon mu. Misbouan, janah mantinan do kopi saset ampa kopi ni sileban an…..marimbang kopi ta on ale pangulu nami. Ai do mambahen bimbang mu semakin memuncak…….
Tikki rap sikolah hita ihuta, iparmahanan ai….mahol do hita boi minum kopi …. Kopi iminum hita rup humbani sada garung….. enak tumang pangahap….. hassi pe lang higienis nini halak. Tikki horbou manrawang…..minum ma ia bani rawang……garung na sada bagianta.
Panorang do hape… na dob mangubah haganupan… sonari…..haganup kopi menjadi hambar, lang songon mantin ni tinggki ihuta. Minum kopi i hotel berbintang, kopi na ihidanghon terasa hambar. Lang hubotoh…, ahu do atap ham na mambahen kopi on hambar….sasintong ni hambar do tongon dai ni……ise do nasalah..?
Mardingat ai…sihol uhur hu manggantih kon galas on gabe garung sisapari ondi….tapi lang idingat ham be aha garung….janah lang ra be ham mangingat parmahanan ta ondi. Hape bannami hasoman mu….parmahanan ampa parminuman kopi italun ta ai….ai do gabe dalan nami marsombuh sihol….dalan mardingat sanina, botou ampa haganup diha-diha na ihuta.. na hurang marulih/beruntung bani masa kemerdekaan on. Panorang ai….sihol hugijighon do naming galas na marisi kopi hambar ai hu lobei mu…. Tapi lang hubani simanjujung mu. Halani mardingat ahu….ibagas simanjujung mu do dalan ni laho mardingat hu huta ta ai. Anjaha…ham do na gabe siihuthonon nami bani na marnegara on, ham do na dob manjalo tohonan na gabe pangulu itongah-tongah nami, hassi pe ham lupa bani huta ta in.
Aiiiiiiiiih tene…kopi…..kopi…. minum ham ma kopi ni sileban in nasa bois ham, uhur mu ma atap minum ija pe ham….halani ibagas saset do kopi ni sidea in. Oppot ham ma lah manjuali kopi nah an huta ta in….ase dong bahenon mu laho mamboli kopi saset ni sileban in. Bani panorang ni holi….lang dong be sirom ni hasoman hu bamu…anggo pusuk ni kopi na han huta ta in pe dob tarjual…. Sip sidea….hape…madatei paruhuran ni sidea halani parlahou mu.
Haganup dak-danak lang boi be marguroi halani ulah mu…. Gojos pe maropang ibahen dalan mu, horbou pe tangis bani pasanganni halani borit ni pangodoh-odoh ni gojos mu. Nimu hinan… saparopat uhur mu hubannami hasoman mu sahuta, saparopat hubani keluarga… saparopat nari bani Negara…..janah saparopat nari lang ipatugah ham huja. Huja do nani haondosanni na saparopat ai nari….hubani sura-sura do atap marondos bani Naibata?
Bani panorang tarsosak on…..”Etah minum kopi…” nimu…. Tapi asok hubalosi…garung ta hinan domma iboban hereh…halani domma bau lapuk. Inum ham ma kopi mu….halani garung hu lang dong be ijon sonari….ham simada parentah….dob ma ham na minum kopi in.
Tonah nami sahuta mu….ulang ham mabiar minum kopi ase sombuh horah mu…. Anggo hanami hasoman mu sahuta….domma dong garung nami bei isopo parmahanan na ijuma dipar ai. Ijuma dipar ai…halani ham simada talun (pangahap mu)….domma manrobat suan-suanan/kopi nami. Hape… hanami do na mambuka juma in….manuani sagala na porlu ijin. Uhur mu ma…robat ham kopi nami in…gendo dong bahenon mu gabe parlingodan humbani siang ni ari. Sahali nari….lang tarinum hanami be kopi in…. Halani garung nami domma iboban hereh hu harangan.
Ambit ma namin boi hu utahkon kopi na dob iinum hita sagarung na boron… seng pala hutulishon isi ni uhur hon….ai ma na boi tarbahen ahu...
Sayob ma gatni tene… marbuah kopi nami on….ai pori pe marbuah… songon na lang marguna be ai bannami…. Halani garung nami pe domma seng hanami simadasi…….on ma gat ni untungan ni parhuta na sikolah ikota………………..he..he…he… Horas.
Panriahan na so adong.
Bani sada panorang…..tarpasu-pasu ma si Porman pakon si Suma.
Ia si Porman on….rosuh mangan sayur kangkung…. Janah domma ibotoh si Suma on homa harosuh ni si Porman on tikki sidea marhasoman. Ia si Suma on harosuh ni sayur bayam…..janah domma ibotoh si Porman on homa harosuh ni parinangon ni on. Dob marrumah tangga sidea….mintor do manjae homa sidea, anjaha ipajae orang tua ni si Porman on do sidea, ibere do sada rumah ampa juma bani sidea. Rumah ni sidea on…. Bolag do homa alaman ni….. jadi ipaborsih sidea do ai…iombag si Porman on ma pekarangan on.
Porman : ….dob borsih on tene, husuan ma sayur bayam….ase dong loppahon ni Inang nami on….malas do holi uhur ni anggo domma tubuh hossi bayam ai.
Dob hossi isuani si Porman on sayur bayam ai…..lang pala ipatugah bani si Suma parinangon ni ai…. Maksud ni ase dong kejutan….tanda holong ni bani si Suma.
Suma : ….dob borsih on tene alaman on ibahen Bapa nami ai, husuan ma sayur kangkung….ase dong holi loppahon ku bani Bapa nami on….malas do holi uhur ni anggo domma tubuh hossi kangkung ai.
Dob hossi isuani si Sumaon sayur kangkung ai…..lang pala ipatugah bani si Porman paramangon ni ai…. Maksud ni ase dong kejutan….tanda holong ni bani si Porman.
Dob hossi tubuh ma……. …,, Tikki hut apian si Suma……
Porman : na husuan ….bayam do tene…….Idok-doki si Porman on ma kangkung na sinuan ni si Suma ai, dob borsih…..laho ma ia hu juma.
Suma : na husuan ….kangkung do tene, ulang targanggu holi partubuh ni kangkung on…. Idok-doki si Suma ma bayam na sinuan ni si Porman ai, dob ai laho ma ia hu juma.
Dob ai……aha pe lang tubuh……………..borsih ma torus alaman ai……..
Ia si Porman on….rosuh mangan sayur kangkung…. Janah domma ibotoh si Suma on homa harosuh ni si Porman on tikki sidea marhasoman. Ia si Suma on harosuh ni sayur bayam…..janah domma ibotoh si Porman on homa harosuh ni parinangon ni on. Dob marrumah tangga sidea….mintor do manjae homa sidea, anjaha ipajae orang tua ni si Porman on do sidea, ibere do sada rumah ampa juma bani sidea. Rumah ni sidea on…. Bolag do homa alaman ni….. jadi ipaborsih sidea do ai…iombag si Porman on ma pekarangan on.
Porman : ….dob borsih on tene, husuan ma sayur bayam….ase dong loppahon ni Inang nami on….malas do holi uhur ni anggo domma tubuh hossi bayam ai.
Dob hossi isuani si Porman on sayur bayam ai…..lang pala ipatugah bani si Suma parinangon ni ai…. Maksud ni ase dong kejutan….tanda holong ni bani si Suma.
Suma : ….dob borsih on tene alaman on ibahen Bapa nami ai, husuan ma sayur kangkung….ase dong holi loppahon ku bani Bapa nami on….malas do holi uhur ni anggo domma tubuh hossi kangkung ai.
Dob hossi isuani si Sumaon sayur kangkung ai…..lang pala ipatugah bani si Porman paramangon ni ai…. Maksud ni ase dong kejutan….tanda holong ni bani si Porman.
Dob hossi tubuh ma……. …,, Tikki hut apian si Suma……
Porman : na husuan ….bayam do tene…….Idok-doki si Porman on ma kangkung na sinuan ni si Suma ai, dob borsih…..laho ma ia hu juma.
Suma : na husuan ….kangkung do tene, ulang targanggu holi partubuh ni kangkung on…. Idok-doki si Suma ma bayam na sinuan ni si Porman ai, dob ai laho ma ia hu juma.
Dob ai……aha pe lang tubuh……………..borsih ma torus alaman ai……..
Lepak sibar-sibar humbani adang-adang……
Lepak sibar-sibar humbani adang-adang…….
Andohar : pa….ma….. aku dapat nilai 10…….di sekolah
Bapa : Bagus itu, begitulah kalau anak papa…… harus pintar.
Mama : Siapa dulu yang ngajarin….. ia kan Ando…?
Bapa : Sayat ma dayok ai nang…. Ase surduki hita ia…….
Mama : Dear bapa……ham ma holi mangatur da…..
Mama : Ea … ma….. podas ma baen ham ase mangan hita…. Domma lohean ambia ai.
Mama : Ea pa…….
3 jam kemudian mereka makan bersama :
Bapa, Mama : on ma anak ku…. Songon taratur ni dayok in ma naming pargoluhan ta…..
Andohar : ….ma…pa…. enak kali ayamnya….. tapi besok bapa harus ke sekolah….
Bapa : Maraha ambia…./ ada apa anakku?
Andohar : Raport ku ditahan guru…..
Bapa : Kenapa….kan kau dah nilai 10, juara berapa kau?
Andohar : Juara 32 dari 32 pak.
Bapa : …….?????
Mama : Emangnya nilai apa yang 10 itu?
Andohar : Matematika nilai 1, IPA nilai 1, Bahasa inggris nilai 1, IPS nilai 2, Seni nilai 2, Agama nilai 2, ketrampilan nilai 1,…. Kan pas 10 ma… pa…..
Bapa/Mama : aiiihhhh tene….. sayob ma tongon hanami on……marambulu na dob tinutungan tene…
………………………………Horas……
Andohar : pa….ma….. aku dapat nilai 10…….di sekolah
Bapa : Bagus itu, begitulah kalau anak papa…… harus pintar.
Mama : Siapa dulu yang ngajarin….. ia kan Ando…?
Bapa : Sayat ma dayok ai nang…. Ase surduki hita ia…….
Mama : Dear bapa……ham ma holi mangatur da…..
Mama : Ea … ma….. podas ma baen ham ase mangan hita…. Domma lohean ambia ai.
Mama : Ea pa…….
3 jam kemudian mereka makan bersama :
Bapa, Mama : on ma anak ku…. Songon taratur ni dayok in ma naming pargoluhan ta…..
Andohar : ….ma…pa…. enak kali ayamnya….. tapi besok bapa harus ke sekolah….
Bapa : Maraha ambia…./ ada apa anakku?
Andohar : Raport ku ditahan guru…..
Bapa : Kenapa….kan kau dah nilai 10, juara berapa kau?
Andohar : Juara 32 dari 32 pak.
Bapa : …….?????
Mama : Emangnya nilai apa yang 10 itu?
Andohar : Matematika nilai 1, IPA nilai 1, Bahasa inggris nilai 1, IPS nilai 2, Seni nilai 2, Agama nilai 2, ketrampilan nilai 1,…. Kan pas 10 ma… pa…..
Bapa/Mama : aiiihhhh tene….. sayob ma tongon hanami on……marambulu na dob tinutungan tene…
………………………………Horas……
Syndrome Narcisizme Personality (Narcissistic Personality Disorder (NPD))
Syndrome Narcisizme Personality (Narcissistic Personality Disorder (NPD))
Narcisizme Personality adalah keadaan kejiwaan seseorang yang dipengaruhi oleh keadaan serta sikap emosional seseorang terhadap keadaan atau orang lain di sekitarnya yang cenderung dilebih-lebihkan atau di dramatisir untuk menutupi kekurangan diri. Orang yang terkena sindrom ini lebih sering menonjolkan diri dengan kesan dipaksakan sehingga makin jauh dari rasa malu. Ketika orang melakukan sesuatu dengan berlebihan, ini cenderung memalukan. Namun bagi si pelaku tidak terasa, itulah sebabnya sindrom ini berbahaya. Jangan jangan kita sudah berada pada tingkat narsis ini. Maka marilah kita mengenalnya lebih jauh. Mereka yang terkena sindrom ini memiliki ciri ciri sebagai berikut:1. Mencari simpati orang lain dengan menceritakan hal-hal yang kadang di luar nalar atau seperti pemimpi.2. Dia sering menceritakan prestasinya sendiri dimasa lalu tanpa diminta oleh orang lain yang sedang di ajak bicara. Bahkan terkadang prestasi yang dia ceritakan tidak ada sangkut pautnya dengan bahan perbincangan saat itu.3. Apa yang dia lakukan bagi dia hal biasa,tapi bagi orang lain memalukan 4. Rasa malunya berkurang 5. Cenderung meninggikan diri dengan merendahkan orang lain.6. Meng-explode kelebihan yang ada pada dirinya.7. Mendramatisir masalah untuk mencari perhatian /sensasi dengan cara mengorbankan orang lain. 8. Bersikap egois dan selalu mengambil keuntungan dari setiap kesempatan untuk mendapatkan apa yang diinginkannya.9. Percaya bahwa dirinya sangat spesial dan hanya bisa bergabung atau bergaul dengan orang-orang yang juga memiliki status tinggi.10. Memerlukan pujian yang berlebih ketika melakukan sesuatu Narsis itu artinya berlebihan dengan istilah gaul sekarang “lebay” dan apapun yang berlebihan itu sebenarnya tidak bagus. Apalagi berlebihan dalam pencitraan diri di hadapan orang lain. Kata narsis sering digunakan sebagai istilah untuk menyebut orang yang ‘gila foto’ dan membanggakan diri sendiri. Padahal, narsis merupakan penyakit mental yang si penderitanya lebih mungkin memiliki bakat untuk berbuat curang. Narsis atau yang dalam istilah ilmiahnya Narcissistic Personality Disorder (NPD) adalah penyakit mental ketika seseorang memiliki rasa percaya diri yang sangat tinggi untuk kepentingan pribadinya dan juga rasa ingin dikagumi. Narsis termasuk salah satu dari tipe penyakit kepribadian. Seseorang yang terkena penyakit narsis biasanya diiringi juga dengan pribadi yang emosional, lebih banyak berpura-pura, antisosial dan terlalu mendramatisir sesuatu. Hasil studi menunjukkan bahwa orang narsis termotivasi untuk menipu dan berbuat curang karena sifatnya yang selalu ingin pamer kepada orang lain. Orang narsis juga tidak pernah merasa bersalah dengan tindakannya. “Orang narsis benar-benar ingin dikagumi oleh orang lain. Saat menjadi pelajar, ia selalu ingin mendapat nilai bagus dengan cara apapun termasuk berbuat curang dengan menyontek,” kata Amy Brunell, penulis studi dan asisten profesor psikologi di Ohio State University di Newark, dilansir Medindia. Menurut Brunell, orang narsis cenderung lebih egois, melebih-lebihkan bakat dan kemampuannya serta kurangnya rasa empati kepada orang lain. “Narsisis (sebutan untuk orang narsis) merasa perlu untuk mempertahankan citra diri yang positif dan mereka kadang-kadang akan menyisihkan kekhawatiran etis untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan,” jelas Brunell lebih lanjut. Studi yang dilakukan tim Brunell melibatkan 199 mahasiswa. Pada studi ini, peneliti mengukur tingkat narsisme dengan memilih pernyataan yang paling menggambarkan sifat partisipan. Misalnya, partisipan dapat memilih antara ‘saya tidak lebih baik atau tidak lebih buruk daripada kebanyakan orang’ atau ‘saya berpikir saya orang yang spesial’. Peneliti juga mengukur tingkat ‘harga diri’ partisipan dan menanyakan seberapa sering partisipan berbuat curang dengan menyontek pada saat mengerjakan tugas atau ujian sekolah selama satu tahun terakhir. “Kami menemukan bahwa salah satu bagian yang lebih berbahaya dari narsisisme-eksibisionisme (keinginan untuk pamer dan menjadi pusat perhatian) adalah terkait dengan kecurangan, dalam hal ini kecurangan akademik,” jelas Brunell. Brunell mengatakan, keinginan untuk memamerkan diri benar-benar membuat orang dengan karakter narsisme lebih mungkin untuk melakukan tindakan curang. Hasil studi ini telah dipublikasikan secara online di jurnal Personality and Individual Differences.. (Cermin kita: Filipi 2:1-11, 2Korintus 3:1-5, I Korintus 4:5 Galatia 5 : 13-26…
Narcisizme Personality adalah keadaan kejiwaan seseorang yang dipengaruhi oleh keadaan serta sikap emosional seseorang terhadap keadaan atau orang lain di sekitarnya yang cenderung dilebih-lebihkan atau di dramatisir untuk menutupi kekurangan diri. Orang yang terkena sindrom ini lebih sering menonjolkan diri dengan kesan dipaksakan sehingga makin jauh dari rasa malu. Ketika orang melakukan sesuatu dengan berlebihan, ini cenderung memalukan. Namun bagi si pelaku tidak terasa, itulah sebabnya sindrom ini berbahaya. Jangan jangan kita sudah berada pada tingkat narsis ini. Maka marilah kita mengenalnya lebih jauh. Mereka yang terkena sindrom ini memiliki ciri ciri sebagai berikut:1. Mencari simpati orang lain dengan menceritakan hal-hal yang kadang di luar nalar atau seperti pemimpi.2. Dia sering menceritakan prestasinya sendiri dimasa lalu tanpa diminta oleh orang lain yang sedang di ajak bicara. Bahkan terkadang prestasi yang dia ceritakan tidak ada sangkut pautnya dengan bahan perbincangan saat itu.3. Apa yang dia lakukan bagi dia hal biasa,tapi bagi orang lain memalukan 4. Rasa malunya berkurang 5. Cenderung meninggikan diri dengan merendahkan orang lain.6. Meng-explode kelebihan yang ada pada dirinya.7. Mendramatisir masalah untuk mencari perhatian /sensasi dengan cara mengorbankan orang lain. 8. Bersikap egois dan selalu mengambil keuntungan dari setiap kesempatan untuk mendapatkan apa yang diinginkannya.9. Percaya bahwa dirinya sangat spesial dan hanya bisa bergabung atau bergaul dengan orang-orang yang juga memiliki status tinggi.10. Memerlukan pujian yang berlebih ketika melakukan sesuatu Narsis itu artinya berlebihan dengan istilah gaul sekarang “lebay” dan apapun yang berlebihan itu sebenarnya tidak bagus. Apalagi berlebihan dalam pencitraan diri di hadapan orang lain. Kata narsis sering digunakan sebagai istilah untuk menyebut orang yang ‘gila foto’ dan membanggakan diri sendiri. Padahal, narsis merupakan penyakit mental yang si penderitanya lebih mungkin memiliki bakat untuk berbuat curang. Narsis atau yang dalam istilah ilmiahnya Narcissistic Personality Disorder (NPD) adalah penyakit mental ketika seseorang memiliki rasa percaya diri yang sangat tinggi untuk kepentingan pribadinya dan juga rasa ingin dikagumi. Narsis termasuk salah satu dari tipe penyakit kepribadian. Seseorang yang terkena penyakit narsis biasanya diiringi juga dengan pribadi yang emosional, lebih banyak berpura-pura, antisosial dan terlalu mendramatisir sesuatu. Hasil studi menunjukkan bahwa orang narsis termotivasi untuk menipu dan berbuat curang karena sifatnya yang selalu ingin pamer kepada orang lain. Orang narsis juga tidak pernah merasa bersalah dengan tindakannya. “Orang narsis benar-benar ingin dikagumi oleh orang lain. Saat menjadi pelajar, ia selalu ingin mendapat nilai bagus dengan cara apapun termasuk berbuat curang dengan menyontek,” kata Amy Brunell, penulis studi dan asisten profesor psikologi di Ohio State University di Newark, dilansir Medindia. Menurut Brunell, orang narsis cenderung lebih egois, melebih-lebihkan bakat dan kemampuannya serta kurangnya rasa empati kepada orang lain. “Narsisis (sebutan untuk orang narsis) merasa perlu untuk mempertahankan citra diri yang positif dan mereka kadang-kadang akan menyisihkan kekhawatiran etis untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan,” jelas Brunell lebih lanjut. Studi yang dilakukan tim Brunell melibatkan 199 mahasiswa. Pada studi ini, peneliti mengukur tingkat narsisme dengan memilih pernyataan yang paling menggambarkan sifat partisipan. Misalnya, partisipan dapat memilih antara ‘saya tidak lebih baik atau tidak lebih buruk daripada kebanyakan orang’ atau ‘saya berpikir saya orang yang spesial’. Peneliti juga mengukur tingkat ‘harga diri’ partisipan dan menanyakan seberapa sering partisipan berbuat curang dengan menyontek pada saat mengerjakan tugas atau ujian sekolah selama satu tahun terakhir. “Kami menemukan bahwa salah satu bagian yang lebih berbahaya dari narsisisme-eksibisionisme (keinginan untuk pamer dan menjadi pusat perhatian) adalah terkait dengan kecurangan, dalam hal ini kecurangan akademik,” jelas Brunell. Brunell mengatakan, keinginan untuk memamerkan diri benar-benar membuat orang dengan karakter narsisme lebih mungkin untuk melakukan tindakan curang. Hasil studi ini telah dipublikasikan secara online di jurnal Personality and Individual Differences.. (Cermin kita: Filipi 2:1-11, 2Korintus 3:1-5, I Korintus 4:5 Galatia 5 : 13-26…
Penyesalan Seorang Ibu
Seorang ibu tunggal yang miskin Siu Lan mempunyai anak berumur 7 tahun bernama Lie Mei. Kemiskinan membuat Lie Mei perlu membantu ibunya menjual kuih dipasar.Kerana miskin Lie Mei tidak pernah meminta-minta dan bermanja-manja dengan ibunya. Pada satu musim sejuk,semasa baru siap membuat kuih, Siu Lan melihat bakul kuihnya sudah rosak dan Siu Lan berpesan kepada Lie Mei supaya menunggu dirumah kerana dia mahu membeli bakul baru. Semasa pulang Siu Lan tidak menemui Lie Mei di rumah. Siu Lan sangat marah. Anak perempuannya itu benar-benar tidak tahu diri, hidup susah tapi masih juga pergi main-main, padahal sudah dipesan agar menunggu sahaja di rumah. Akhirnya Siu Lan pergi sendiri menjual kuih dan sebagai hukuman pintu rumahnya dikunci dari luar agar Lie Mei tidak dapat masuk. Anak perempuannya itu mesti diberi pengajaran, fikirnya geram. Pulang dari jual kuih, Siu Lan menemui Lie Mei, gadis kecil itu terbaring di depan pintu. Siu Lan berlari memeluk Lie Mei yang membeku dan sudah tidak bernyawa. Jeritan Siu Lan memecah kebekuan salji masa itu. Dia menangis meraung-raung, tetapi Lie Mei tetap tidak bergerak. Dengan segera Siu Lan mendokong Lie Mei masuk kerumah. Siu Lan menggoncang-goncang tubuh beku gadis kecilnya sambil meneriakkan nama Lie Mei. Tiba-tiba sebuah bungkusan kecil jatuh dari tangan Lie Mei. Siu Lan mengambil bungkusan kecil itu dan membuka isinya. Isinya ialah sebuah biskut kecil yg dibungkus kertas usang dan tulisan kecil yang ada dikertas adalah tulisan Lie Mei yang comot tetapi dapat dibaca. “Mama pasti lupa, ini hari istimewa bagi mama, aku membelikan biskut kecil ini untuk hadiah, duitku tidak cukup untuk membeli biskut yang besar… Mama selamat ulang tahun”…….......
PERNIKAHAN TIDAK DI DALAM TUHAN
Sebelum menikah
Pria: “Akhirnya! Aku sudah menunggu saat ini untuk tiba.”
Wanita: “Apakah kau rela kalau aku pergi?”
Pria: “Tentu tidak! Jangan pernah kau berpikiran seperti itu.”
Wanita: “Apakah kamu mencintaiku?”
Pria: “Tentu! Selamanya akan tetap begitu.”
Wanita: “Apakah kau pernah selingkuh?”
Pria: “Tidak! Aku tak akan pernah melakukan hal buruk itu.”
Wanita: “Maukah kau menciumku?”
Pria: “Ya”
Wanita: “Sayangku…”
~~~~Setelah 10 tahun menikah, silahkan dibaca dari bawah ke atas.
Pria: “Akhirnya! Aku sudah menunggu saat ini untuk tiba.”
Wanita: “Apakah kau rela kalau aku pergi?”
Pria: “Tentu tidak! Jangan pernah kau berpikiran seperti itu.”
Wanita: “Apakah kamu mencintaiku?”
Pria: “Tentu! Selamanya akan tetap begitu.”
Wanita: “Apakah kau pernah selingkuh?”
Pria: “Tidak! Aku tak akan pernah melakukan hal buruk itu.”
Wanita: “Maukah kau menciumku?”
Pria: “Ya”
Wanita: “Sayangku…”
~~~~Setelah 10 tahun menikah, silahkan dibaca dari bawah ke atas.
Langganan:
Postingan (Atom)